Tuesday, 6 October 2015

Tips Mengerjakan skripsi



Yang pertama adalah pikirkan matang-matang mengenai tema atau konsep yang akan kita bahas dalam skripsi jauh jauh hari, jadi begitu anda bertemu dengan pembimbing skripsi untuk pertama kalinya anda tidak terlihat “bingung”. Biasanya pada pertama kali bertemu dengan pembimbing skripsi, si pembimbing ini sekalian mengetes pengetahuan dan kemampuan anda. Jadi buatlah pembimbing senang pada first impression.

Lalu yang kedua mulai bicarakan tema yang akan anda angkat untuk skripsi dengan pembimbing, biasanya pembimbing akan memberikan masukan terhadap tema kita. Usahakan pada pertemuan awal-awal kita bersikap baik dan nurut dengan pembimbing, ini akan mempengaruhi proses pengerjaan skripsi ke depannya.

Jika skripsi anda berkaitan dengan perusahaan atau sebuah organisasi usahakan mulai menghubungi perusahaan tersebut setelah anda mendapatkan judul yang fix, karena biasanya birokrasi di perusahaan atau organisasi tersebut ada yang lama. MISALKAN HANYA MEMBUTUHKAN DATA PERUSAHAAN UNTUK UJI VALIDITAS MAUPUN KUESIONER SAJA, TETAP LEBIH BAIK ANDA MENGHUBUNGI PERUSAHAAN DARI AWAL. TIDAK MAU KAN SIDANG ANDA TERLAMBAT DIKARENAKAN BIROKRASI PERUSAHAAN?

Dalam perjalanan pengerjaan skripsi anda pasti akan ditemukan kata yang tidak asing lagi, yaitu revisi, revisi dan revisi. Jangan cepat menyerah jika mendengar kata kata ini. Agar tetap patuh pada pembimbing anda, jika ada hal yang menurut anda tidak perlu direvisi tetapi pembimbing anda menyuruh revisi anda harus mempunyai argument yang ilmiah dan fakta dilapangan. Jangan sampai membuat pembimbing anda merasa tersinggung atau digurui. Walau bagaimanapun pembimbing anda adalah orang yang menentukan selesai atau tidaknya skripsi selain anda sendiri tentunya.
Hal yang paling penting dalam mengerjakan skripsi adalah sumber daya waktu, jadi manfaatkanlah waktu sebaik-baiknya. Jangan sampai ada waktu yang terbuang sia-sia, satu lagi jika anda sudah stak dalam salah satu bab kerjakanlah bab yang lain jangan sampai proses pengerjaan skripsi anda terhenti dengan alasan tidak ada ide atau untuk istirahat sebentar, karena untuk memulainya kembali sangat sulit.

Jika boleh mengutip kata Anis Basweda “Skripsi yang baik adalah skripsi yang selesai”.